1 hari yang lalu
TARBOL.ASIA - Real Madrid secara resmi mengumumkan kedatangan bek tengah muda berbakat, Dean Huijsen, sebagai rekrutan anyar mereka. Pemain berusia 20 tahun tersebut telah menandatangani kontrak berdurasi lima musim, yang akan berlaku mulai 1 Juni 2025 hingga 30 Juni 2030. Kedatangan Huijsen menandai langkah awal bagi Los Blancos, yang akan berada di bawah arahan pelatih baru, Xabi Alonso, dalam upaya membangun kembali kekuatan lini belakang mereka setelah melalui musim yang penuh tantangan.
Huijsen didatangkan dari klub Liga Primer Inggris, Bournemouth, dengan biaya transfer yang mencapai €58 juta. Pembayaran biaya transfer ini akan dilakukan dalam tiga tahap, dan angka tersebut secara signifikan menjadikan Huijsen sebagai bek termahal dalam sejarah Real Madrid, melampaui rekor transfer bek sebelumnya yang dipegang oleh Eder Militao.
Bek Masa Depan dengan Pengalaman Matang
Dean Huijsen bukanlah sosok yang asing di kancah sepak bola Eropa. Sebelum berlabuh di Santiago Bernabeu, ia telah merasakan ketatnya persaingan di Serie A Italia bersama dua klub besar, Juventus dan AS Roma. Penampilannya juga terbilang impresif selama membela Bournemouth di Premier League.
Musim 2024/2025 menjadi momen penting dalam perkembangan karier Huijsen. Ia berhasil masuk dalam nominasi penghargaan Pemain Muda Terbaik Premier League dan mendapatkan debutnya bersama tim nasional senior Spanyol pada Maret lalu. Lahir di Amsterdam, Belanda, dan tumbuh besar di Malaga, Spanyol, Huijsen akhirnya memilih untuk membela La Roja meskipun sempat memperkuat tim junior Belanda.
Transfer Kilat yang Efisien dan Strategis
Kesepakatan transfer antara Real Madrid dan Bournemouth terjalin dengan relatif cepat. Setelah dikabarkan menolak tawaran dari klub rival, Chelsea, Huijsen memberikan lampu hijau untuk bergabung dengan Real Madrid. Agen pemain yang bersangkutan segera terbang ke ibu kota Spanyol untuk menyelesaikan proses negosiasi transfer. Di Real Madrid, Huijsen akan menerima gaji sekitar €9 juta per musim, dengan potensi peningkatan hingga €10,7 juta melalui berbagai bonus performa yang telah disepakati. Kehadiran Huijsen diharapkan dapat memberikan dampak instan bagi tim, terutama menjelang partisipasi mereka dalam FIFA Club World Cup di Amerika Serikat pada pertengahan Juni mendatang.
Pilar Pertama dalam Revolusi Pertahanan
Dean Huijsen menjadi rekrutan pertama dari setidaknya tiga nama yang ditargetkan oleh manajemen Real Madrid untuk memperkuat sektor pertahanan. Badai cedera yang menimpa sejumlah pemain kunci di lini belakang, seperti Dani Carvajal, Eder Militao, dan David Alaba, pada musim sebelumnya menjadi alarm serius bagi klub. Meskipun Nacho Fernandez telah meninggalkan klub menuju Arab Saudi pada musim panas 2024, Real Madrid belum melakukan pembelian bek tengah hingga kedatangan Huijsen. Kini, peremajaan dan penguatan lini pertahanan menjadi prioritas utama klub. Kedatangan Huijsen diharapkan tidak hanya membawa stabilitas tetapi juga menjadi fondasi bagi transisi menuju era baru yang lebih segar di bawah kepemimpinan taktis Xabi Alonso.
Warisan Akademi dan Jejak Panjang di Sepak Bola Eropa
Dean Huijsen merupakan produk akademi sepak bola Malaga. Bakatnya sempat terendus oleh Real Madrid sebelum akhirnya ia memilih untuk bergabung dengan Juventus pada tahun 2021. Kini, ia kembali ke Spanyol sebagai seorang bintang muda yang semakin matang dan siap untuk mengukir prestasi di level tertinggi. Sebagai bagian dari kesepakatan transfer ini, Malaga akan menerima 5% dari keuntungan transfer, sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam mengembangkan bakat Huijsen. Sementara itu, Juventus juga akan mendapatkan jatah sebesar 15% dari biaya transfer, sesuai dengan laporan dari La Gazzetta dello Sport.
Sebelum kepindahannya ke Bournemouth, Huijsen sempat menjalani masa peminjaman singkat di AS Roma di bawah asuhan Jose Mourinho pada Januari 2024, yang semakin menambah pengalaman dan kematangannya sebagai seorang pemain bertahan.
