Jika kembali bergabung dengan tim Chelsea, tentu Enzo Fernandez akan berada dalam situasi sulit. Kasus teriakan rasis yang melibatkan Enzo masih dalam pembahasan panas. Perayaan pemenang Copa America 2024 menandai dimulainya litigasi ini. Setelah berjuang keras selama 120 menit, Argentina berhasil mengalahkan Kolombia di final untuk merebut trofi pada Senin, 15 Juli 2024.
Bagi para pemain Argentina, kemenangan tersebut tampaknya cukup membahagiakan. Dalam beberapa tahun terakhir, mereka mampu mempertahankan posisi dominasinya. juara Piala Dunia 2022 serta juara bertahan Copa America.
Soalnya, tingkah pemain Argentina yang terang-terangan melontarkan ejekan rasis terhadap timnas Prancis kini bisa mencoreng gelar juara. Salah satu biang utama dalam kasus ini adalah Enzo Fernandez; Akun Instagram Live resmi Enzo adalah tempat semuanya dimulai. Apa yang terjadi?
Finalis Piala Dunia 2022 adalah Prancis dan Argentina. Itu adalah pertemuan yang menarik dan menegangkan di Qatar. Di lapangan, Kylian Mbappe dan Lionel Messi sama-sama tampil dengan kaliber tertingginya. Argentina akhirnya menang dalam adu penalti untuk memenangkan pertandingan.
Meskipun Prancis kembali dengan tangan kosong, persaingan tersebut sudah ternoda. Pemain kedua tim tampak kesal berlebihan tanpa alasan yang jelas, bahkan sampai keluar lapangan. Argentina menolak sikap Argentina terhadap Prancis yang tidak mentolerir kekalahan. Bahkan sampai saat ini, persaingan masih ada.
Sebenarnya, Kylian Mbappe melontarkan beberapa pernyataan kontroversial sekitar sebulan lalu. Mengatakan bahwa Copa America masih lebih mudah untuk dimenangkan, dia mengatakan bahwa Euro masih lebih sulit.
Menyusul ucapan Mbappe, Messi pun menjawab. Mbappe bisa berkata demikian karena dia tidak menyadari betapa sulitnya bermain di Copa America, balas La Pulga. Sangat sulit untuk memenangkan final Copa America kemarin. Saat cedera memaksanya harus diganti pada babak pertama, Lionel Messi tak mampu menahan emosinya. Karena itu, tim Argentina bersuka ria di lapangan setelah mendapat kepastian menjadi juara.
Dengan adanya trofi ini, para pemain terlihat sangat gembira. Gelar juara mereka berhasil dipertahankan. Oleh karena itu, bus para pemain meneruskan kegembiraan menjuarai Copa America 2024. Soalnya, yel-yel yang kerap meremehkan Kylian Mbappe dan Prancis terdengar sepanjang Instagram Live Enzo Fernandez.
Teriakan tersebut jelas bersifat rasis, dan sayangnya, hampir semua pemain Argentina ikut serta. Berikut ini adalah perkiraan transkrip lirik dari video Instagram Live Enzo Fernandez: "Mereka mewakili Prancis dalam sepak bola, tetapi orang tua mereka berasal dari Angola. Ayah mereka orang Nigeria, sedangkan ibu mereka berasal dari Kamerun, namun bahasa Prancis tercantum di paspor mereka.
Memang benar tim Prancis mempunyai banyak pemain turun temurun, di antaranya Kylian Mbappe, Ousmane Dembele, dan individu lainnya. Di sisi lain, diketahui bahwa asimilasi dan akulturasi budaya telah lama berlangsung kuat di Prancis. Bukan hal yang aneh jika banyak pemain di timnas Prancis merupakan keturunan Afrika. Oleh karena itu sungguh menyedihkan mendengar tim Argentina meneriakkan hal-hal ini.
Faktanya, mayoritas penduduk Argentina adalah keturunan Spanyol, Italia, atau Portugis. Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) dikabarkan mengecam keras nyanyian rasis yang dilontarkan pemain Argentina tersebut. Presiden federasi sepak bola Argentina, Claudio Fabian Tapia, dan FIFA, Gianni Infantino, dan Philippe Diallo, telah berbicara satu sama lain secara pribadi.
Sebenarnya FFF sudah mengajukan tuntutan hukum resmi terkait kejadian tersebut. Mereka ingin menggarisbawahi betapa seriusnya mereka menangani isu rasisme saat ini. Situasi ini sudah tidak terkendali dan berdampak besar. Enzo Fernandez kemudian menggunakan akun Instagram resminya untuk meminta maaf secara terbuka.
Enzo menyatakan: "Saya benar-benar ingin meminta maaf atas video yang diposting di Instagram saya saat perayaan tim nasional."Jelas tidak ada pembenaran atas bahasa yang sangat kasar yang digunakan dalam teriakan tersebut. “Saya dengan tulus meminta maaf karena terjebak dalam kegembiraan menyemangati juara Copa America dan saya mengutuk segala bentuk diskriminasi.” "Kata-kata itu, momen-momen itu, dan film itu tidak mencerminkan nilai-nilai atau kepribadian saya. Saya dengan tulus meminta maaf.
Skuad Chelsea unfollow akun Enzo*
Meskipun Enzo telah meminta maaf kepada publik, masalah ini telah mendapatkan perhatian besar. Masalahnya adalah banyak pemain Prancis di skuat Chelsea saat ini yang mengetahui status kasus tersebut.
Baru-baru ini, semua pemain Chelsea asal Prancis diklaim telah berhenti mengikuti Enzo Fernandez di Instagram, hanya beberapa jam setelah kasus tersebut mendapat perhatian nasional. Wesley Fofana, Axel Disasi, Malo Gusto, Benoit Badiashile, Lesley Ugochukwu, dan Christopher Nkunku merupakan pemain yang dimaksud. Meski minim komentar, aksi unfollow ini bisa mengungkap bagaimana perasaan para pemain tersebut terhadap Enzo.