Ricuh di Doha: Suporter Qatar dan UEA Saling Lempar iPhone 17 Pro Max Usai Laga Panas Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sedang Trending 7 jam yang lalu

TARBOL.ASIA – Laga panas antara Timnas Qatar dan Uni Emirat Arab (UEA) di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia berakhir dengan insiden tak terduga.
Bukan hanya adu strategi di lapangan, tapi juga adu gengsi di tribun — di mana suporter kedua negara dilaporkan terlibat kericuhan dan saling melempar benda, termasuk iPhone 17 Pro Max.

Pertandingan yang digelar di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Rabu (15/10/2025), berlangsung dengan tensi tinggi sejak awal. Qatar memastikan kemenangan 2-1 atas UEA lewat gol di menit ke-49 dan ke-74. Namun euforia kemenangan itu berubah jadi kekacauan ketika beberapa suporter UEA tak terima selebrasi pemain Qatar di depan tribun lawan.

Laporan dari media lokal menyebut, sejumlah penonton mulai melempar botol air, sandal, hingga ponsel mewah ke arah pemain. Situasi cepat memanas, dengan beberapa suporter Qatar membalas aksi itu. Barang-barang bernilai tinggi, termasuk iPhone 17 Pro Max, terlihat beterbangan di udara sebelum akhirnya petugas keamanan turun tangan untuk meredam situasi.

Pihak kepolisian Qatar segera mengamankan sejumlah individu yang terlibat langsung dalam kericuhan tersebut. Meski tidak ada korban serius, insiden ini jadi sorotan global karena dianggap sebagai “kericuhan paling mahal” dalam sejarah sepak bola modern.

Kemenangan 2-1 tersebut sekaligus memastikan Qatar lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia 2026, sementara UEA harus berjuang melalui jalur play-off. Pelatih Qatar memuji mental timnya yang tetap fokus di tengah situasi tidak kondusif, sementara federasi sepak bola kedua negara berjanji akan menindaklanjuti insiden ini dengan penyelidikan resmi.

Di media sosial, tagar #iPhoneDerby langsung trending. Banyak warganet menyindir bahwa pertandingan kali ini bukan hanya soal gengsi antarnegara Teluk, tapi juga “pamer kemewahan di tribun”.
Beberapa komentar bahkan menyinggung bahwa harga kericuhan tersebut mungkin setara dengan bonus pemain yang mencetak gol kemenangan.

Kericuhan Qatar vs UEA ini menambah daftar panjang insiden suporter di kawasan Timur Tengah yang kerap diwarnai tensi tinggi dan gengsi regional. Federasi AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) dikabarkan tengah memantau laporan resmi dari kedua pihak sebelum menjatuhkan sanksi.

Artikel Terkait