TARBOL.ASIA – AC Milan tampil dengan stabilitas mengesankan dalam beberapa pekan terakhir, dan banyak pihak kini menilai bahwa perburuan gelar Serie A musim 2025/2026 bukan sekadar wacana — melainkan peluang nyata. Di bawah arahan pelatih Massimiliano Allegri, Rossoneri menunjukkan kombinasi antara kekompakan tim, kedewasaan karakter, dan kualitas individu yang membangkitkan harapan akan “bintang kedua.”
Kemenangan tipis 1-0 atas Lazio pada akhir November 2025 membawa Milan ke puncak klasemen sementara dengan 28 poin dari 13 pertandingan. Gol dari Rafael Leão cukup untuk menegaskan bahwa Milan tak hanya mengandalkan serangan cepat, tetapi juga pertahanan yang semakin kompak. Penampilan solid kiper Mike Maignan dan stabilitas lini belakang memberi landasan aman saat menghadapi tim besar.
Analisis dari media Italia menyebut bahwa transformasi Milan bukan sekadar kosmetik — ada pondasi nyata di balik hasil positif mereka: rekrutmen terstruktur, disiplin taktik, adaptasi pemain cepat, dan kedalaman skuad. Faktor ini membedakan Milan dengan musim-musim sebelumnya, di mana inkonsistensi seringkali menghambat target besar.
Menurut legenda klub dan sejumlah mantan pemain, peluang Milan tetap terbuka lebar — asalkan mereka bisa menjaga konsistensi, menghindari slip di laga melawan tim garis bawah, dan tetap fokus hingga akhir musim.
Tentu saja tantangannya masih banyak. Persaingan musim ini luar biasa ketat: Napoli, Inter Milan, AS Roma, bahkan tim-tim mid-tabel bisa menggoyang konsistensi siapa pun. Plus, Milan diingatkan untuk memperhatikan efektivitas lini depan — aspek yang sempat ditekankan sebagai kelemahan meskipun telah ada perbaikan.
Jika Allegri mampu menjaga ritme, meminimalkan celah pertahanan, dan mempertahankan mental juara para pemain — maka impian “bintang kedua” bukan lagi sekadar mimpi. AC Milan punya alasan kuat, landasan nyata, dan momentum untuk bersaing di puncak.
Tarbol.asia akan terus memantau perkembangan Serie A dan peluang Milan hingga akhir musim.
2 hari yang lalu