4 bulan yang lalu
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, menjelaskan alasan di balik keputusannya untuk tidak memanggil Amar Brkic ke pemusatan latihan timnya yang dimulai pertengahan bulan ini.
Timnas Indonesia U-20 sedang menggelar training camp di Jakarta dari 13 Maret hingga 5 April 2024, sebagai persiapan untuk serangkaian turnamen yang akan diikuti sepanjang tahun ini.
Indra Sjafri telah memanggil 37 pemain ke pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20, termasuk mayoritas alumni Piala Dunia U-17 2023. Namun, Amar Brkic tidak termasuk dalam daftar pemain yang dipanggil.
Amar Brkic adalah pemain diaspora yang bermain untuk TSG Hoffenheim U-17 di Jerman. Gelandang berusia 16 tahun tersebut telah dua kali membela Timnas U-17 pada Piala Dunia U-17 2023.
Meskipun demikian, sesama pemain diaspora dan jebolan Piala Dunia U-17 2023, Welber Jardim, dipilih oleh Indra Sjafri untuk bergabung dengan Timnas Indonesia U-20.
Indra Sjafri menjelaskan, "Kami belum memanggilnya karena kami merasa dia bisa berkembang lebih baik di klub. Kami juga harus berkomunikasi dengan pelatih klub di luar negeri untuk memastikan bahwa pemain-pemain tersebut siap bergabung dengan Timnas."
Dari 37 pemain yang mengikuti training camp Timnas Indonesia, lima di antaranya memiliki status pemain diaspora. Mereka adalah Welber Jardim, Dillan Yabran Rinaldi, Eros Dermawan, Marselinus Ama Ola, dan Chow-Yun Damanik.
Hingga latihan pada Jumat (15/3/2024) malam WIB, baru tiga dari lima pemain diaspora tersebut yang telah bergabung dengan Timnas Indonesia U-20. Chow-Yun Damanik dijadwalkan untuk bergabung pada 27 Maret 2024, sementara Welber Jardim diperkirakan akan tiba di Indonesia pada Sabtu, 16 Maret 2024 malam WIB.
